HijabPunuk Unta Tanda Akhir Zaman Hijab Punuk Unta, Tanda Akhir Zaman. Posted on September 2 3, 2016. ZAMAN sekarang ini, aneka jenis hijab telah merajalela. Hanya saja, kebanyakan dari gaya berhijab ini, bertentangan dengan apa yang ada dalam aturan Islam. Salah satunya ialah berjilboob dengan mengadakan punuk unta pada hijabnya.Seorang Muslimah yang berhijab. Foto PixabayDi zaman yang setiap orang mau selalu tampil serba modern dan mengikuti gaya-gaya yang sedang trend, penggunaan jilbab menjadi salah satu dari kalian, mungkin pernah mendengar istilah gaya jilbab layaknya punuk unta, yang dalam artian mereka yang mengenakan jilbab sengaja menonjolkan bagian belakang kepala dengan cara mengikat rambut mengenakan kunciran yang berukuran besar atau menggunakan daleman cemol yang dapat menonjolkkan bagian belakang kepala. Namun, artian sebenarnya dari "punuk unta" tidaklah seperti itu. Lantas, boleh nggak sih seorang Muslimah mengenakan jilbab seperti itu?Ada sebuah hadir yang menjelaskan bahwa terdapat dua golongan ahli neraka.“Ada dua golongan ahli neraka yang aku belum pernah melihatnya. Pertama. golongan yang membawa cambuk yang seperti ekor sapi di mana dengan cambuk tersebut mereka mencambuki orang-orang. Kedua, golongan perempuan yang berpakaian tetapi telanjang, yang cenderung tidak taat kepada Allah dan mengajarkan orang lain untuk meniru perbuatan mereka. Kepala-kepala mereka seperti punuk-punuk unta yang miring, dan mereka tidak akan masuk surga dan tidak mencium baunya. Padahal sungguh bau surga akan tercium dari jarak perjalan seperti ini seperti ini jarak yang jauh." MuslimMengenai perempuan berjilbab, dalam hadir tersebut pada golongan kedua terdapat kalimat "kepala-kepala mereka seperti punuk-punuk unta yang miring". Nah, kalimat tersebut seringkali dipahami atau disamakan pada perempuan yang memakai hijab, justru menonjolkan bentuk belakang hanya dengan menguncir atau menggulung rambutnya hingga menonjolkan bagian belakang kepala di balik apakah benar penyamaan itu?Mengutip dari lama NU Online, menurut an-Nawawi, penjelasan dari kalimat "kepala-kepala mereka seperti punuk-punuk unta yang miring" adalah mereka perempuan membesarkan kepalanya dengan kerudung atau khimar, serban atau 'imamah, dan sebagainya adalah sesuatu yang digulung di atas kepala hingga menyerupai punuk pernyataan tersebut, ini sama dengan pendapat mayoritas ulama lainnya, yaitu sama-sama menonjolkan bagian atas kepala sehingga menyerupai punuk unta. Namun, ada perbedaan yang terjadi dari pendapat an-Nawawi dengan ulama lainnya. Tapi, ini hanyalah soal teknis saja. Kalau an-Nawawi menerangkan bahwa perempuan berhijab menonjolkannya dengan serban, kerudung, atau lainnya. Sedangkan yang lainnya dengan menggulung rambut hadir tersebut juga menerangkan bagi perempuan yang menonjolkan rambutnya dibalik jilbab, maka mereka tidak dapat masuk surga dan mencium bau wangi surga. Jadi, kesimpulannya adalah perempuan yang berhijab dengan menonjolkan rambut yang tersembunyi dibalik jilbab di belakang kepalanya, maka ini tidak dapat dikatakan mengenakan jilbab seperti punuk unta. Sebab, yang ditonjolkan adalah bagian belakang bukan pada bagian atas kepala yang dapat menyerupai punuk unta.FenomenaTanda Tanda Akhir Zaman Wanita Muslim Sekarang Tidak Tau Malu..Wajib Di Baca. Itulah fenomena tanda tanda akhir zaman yang makin nyata sekarang ini Tak ada rasa malu, tak ada rasa berdosa. Semuanya berjalan nampak biasKompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Hijab Punuk Unta, Trend Salah Bagi kaum MuslimahZaman semakin lama semakin mengalami perbedaan,tidak hanya di bidang fashion, melainkan di dunia fashion. Fashion wanita salah satunya fashion yang mengalami perbedaan dari waktu ke waktu. Salah satunya mengenai fashion muslim macam model dan juga tren busana muslim, mulai motif berpakaian hingga cara berpakaian. Perempuan muslim yang memakai hijab seiringbertambahnya zaman semakin lama semakin bertambah, itulah yang menjadi faktor bertambahnya motif hingga model hijab semakin lama menjadi semakin banyak dan bertambah, salah satunya adalah model hijab kaum muslimah, memakai hijab adalah salah satu cara yang memenuhi kewajiban untuk menutup auratnya. Penggunaan hijab langsung diperintahkan oleh Allah Ta'ala , dan ditentukan oleh syariat Islam. banyaknya model dan cara berhijab yang zaman ini menjadi jalan atau trend bagi perempuan islam yang berhijab,model hijab yang diberi nama punuk unta. Model hijab yang pada dasarnya menggunakan hijab tetapi terdapat tonjolan eperti pada bagian belakang seperti punuk sunta. Tonjolan itu dapat menggunakan rambut yang digelung maupun yang dapat menggantikan rambut agar terdapat tonjolan tersebut. Penggunaan hijab dalam Islam telah jelaskan dalam Al-Quran, sehingga para kaum muslimah harus mengikuti peritahnya Allah Ta'ala. "Ada dua golongan yang akan masuk neraka yang belum pernah aku lihat,yaitu kaum yang membawa cambuk ekor sapi untuk mencambuk manusia maksudnya penguasa yang dzalim, dan perempuan-perempuan yang berpakaian telanjang, cenderung pada maksiatan,dan membuat orang lain lebih mengarah kepada mereka seperti punuk unta yang berlenggak-lenggok. maka Mereka tidak masuk surga dan tidak akan mencium harum wanginya surga. Padahal wanginya surga tercium dari jarak perjalanan dan sekian waktu" HR. Muslim dan yang lain,"Dalam hadits terlihat jelas bahwa perempuan yang menggunakan gaya hijab pumuk unta termasuk golongan orang yang sangat rugi di akhirat kelak. Mereka bahkan tidak bisa mencium harum wanginya dari surga Allah padahal wanginya sangat tercium di jarak yang jauh sekali. Selain itu, trend penggunaan model hijab ini telah disinggung oleh Rasulullah SAW sebelum hal tersbut terjadi. Salah satu tanda akhir zaman adalah ada banyak sekali wanita yang telah memakai hijab dengan gaya punuk unta. Allah Ta'ala langsung memberi kabar kepada Nabi Muhammada SAW dan ternyata sekarang sudah banyak yang terjadi di kalangan kaum muslimah. Banyak kaum muslimah yang menjadikan pemakaian hijab ini menjadi trend,dan merekapun dengan percaya diri untuk tidak unntuk menggunakan hijab dengan jenis seperti punuk unta, para kaum muslimah pun diharuskan tidak untuk menggunakan pakaian mereka dan tidak untuk membentuk bagian tubuh atau sesuatu dari tubuh kaum muslimah mah, oleh karena itu tidak boleh bagi seorang kaum muslimah menggelung rambutnya dibelakang kepalanya atau disamping kepalanya yang akan menonjol seperti itu, sehingga tampaklah penglihatan orang, walaupun tanpa di sengaja bahwa itu rambut yang panjang atau pendek. Jika kamu berniat menggunakan hijab maka sebaiknya gunakanlah hijab yang sesuai dengan syariat yang telah kewajiban perempuan sebagai kaum muslimah harus saling mengingatkan satu sama apabila kita melihat seseorang menggunakan hijab dengan model seperti punuk unta,alangkah baiknya kita mengingatkannya. Karena, boleh jadi mereka jika tidak mengetahui hal ini. Semoga kita semua tidak termasuk ke dalam golongan orang-orang yang والله عالم بشواب wallahu a'lam bishawab. Lihat Ilmu Sosbud SelengkapnyaZAMANsekarang ini, aneka jenis hijab telah merajalela. Hanya saja, kebanyakan dari gaya berhijab ini, bertentangan dengan apa yang ada dalam aturan Islam. Hijab punuk unta yaitu menggunakan hijab tetapi ada tonjolan dibelakangnya seperti punuk unta.ZAMAN sekarang ini, aneka jenis hijab telah merajalela. Hanya saja, kebanyakan dari gaya berhijab ini, bertentangan dengan apa yang ada dalam aturan Islam. Salah satunya ialah berjilboob dengan mengadakan punuk unta pada hijabnya. Hijab punuk unta yaitu menggunakan hijab tetapi ada tonjolan dibelakangnya seperti punuk unta. Tonjolan itu dapat berupa rambut yang digelung maupun sesuatu sebagai pengganti rambut agar terdapat tonjolan itu. Misalnya saja berupa bantal kecil yang sengaja dimasukkan agar memperindah bentuk. Melalui sabdanya, Rasulullah SAW telah memberitahukan kepada kita mengenai hal ini. Rasulullah SAW bersabda مِنْ أَهْلِ النَّارِ لَمْ أَرَهُمَا قَوْمٌ مَعَهُمْ سِيَاطٌ كَأَذْنَابِ الْبَقَرِ يَضْرِبُونَ بِهَا النَّاسَ وَنِسَاءٌ كَاسِيَاتٌ عَارِيَاتٌ مُمِيلاَتٌ مَائِلاَتٌ رُءُوسُهُنَّ كَأَسْنِمَةِ الْبُخْتِ الْمَائِلَةِ لاَ يَدْخُلْنَ الْجَنَّةَ وَلاَ يَجِدْنَ رِيحَهَا وَإِنَّ رِيحَهَا لَيُوجَدُ مِنْ مَسِيرَةِ كَذَا وَكَذَا ۞رواه أحمد ومسلم في الصحيح ۞ “Ada dua golongan penduduk neraka yang belum aku melihat keduanya. Kaum yang membawa cemeti seperti ekor sapi untuk mencambuk manusia maksudnya penguasa yang dzalim, dan perempuan-perempuan yang berpakaian tapi telanjang, cenderung kepada kemaksiatan dan membuat orang lain juga cenderung kepada kemaksiatan. Kepala-kepala mereka seperti punuk-punuk unta yang berlenggak-lenggok. Mereka tidak masuk surga dan tidak mencium bau wanginya. Padahal bau wangi surga itu tercium dari jarak perjalanan sekian dan sekian waktu jarak jauh sekali,” HR. Muslim dan yang lain Dalm hadits tersebut jelas bahwa wanita-wanita yang menggunakan punuk unta pada hijabnya termasuk golongan orang-orang yang merugi di akhirat kelak. Mereka tidak akan mencium bau surga yang sebenarnya dalam jarak yang jauh sekali pun dapat tercium. Tapi, itu memang sudah ketetapan dari Allah SWT akibat kelakuan mereka sendiri. Mereka bangga dengan apa yang mereka pertontonkan. Padahal, dari perbuatan yang seperti itulah mereka telah berbuat kesalahan yang berakibat fatal bagi dirinya. Hal tersebut telah dijelaskan oleh Rasulullah SAW jauh sebelum hal itu terjadi. Tapi, Rasulullah memberitahukan kepada kita, bahwa salah satu tanda akhir zaman itu ialah adanya hijab punuk unta tersebut. Subhanallah, itulah kelebihan yang dimiliki oleh Nabi kita. Allah SWT telah memberi kabar akan adanya tanda akhir zaman itu melalui Nabi kita. Dan kini, apa yang disampaikan Nabi SAW itu benar adanya. Apakah mungkin akhir zaman itu telah mulai dekat? Wallahu alam. Untuk itu, kewajiban kita kepada sesama muslim ialah saling mengingatkan. Jadi, apabila kita melihat seseorang yang berhijab seperti itu, tidak ada salahnya apabila kita menegurnya. Karena, boleh jadi mereka tidak mengetahui ketentuan Allah SWT dan Rasul-Nya yang sebenarnya. Bila seseorang yang ditegur itu tidak mau mendengarkan nasihat kita, maka tidak menjadikan dosa kepada kita. Pada hakikatnya, kewajiban kita hanya mengingatkan saja, dan apabila hal itu telah dilakukan maka gugurlah kewajiban kita itu. Yang salah adalah apabila kita mendiamkan mereka tetap berada dalam kesalahannya. [rika/islampos/at-thaifahmanshurah
KerudungPunuk Onta, Tanda Akhir Zaman !! beritaislam.org. Minggu, 07 Juni 2015 AKHIR ZAMAN, Akhwat, MUSLIMAH Edit. Salah satunya ialah berjilboob dengan mengadakan punuk unta pada hijabnya. Hijab punuk unta yaitu menggunakan hijab tetapi ada tonjolan dibelakangnya seperti punuk unta. Tonjolan itu dapat berupa rambut yang digelung maupun
akhirzaman islamicEschatology analisaakhirzaman fitnah akhir zaman, fitnah akhir zaman ustadz felix, fitnah akhir zaman gus baha, fitnah akhir zaman abu humairoh, fitnah akhir zaman terbaru, fitnah akhir zaman ustadz abdul somad, fitnah akhir zaman ustadz firanda, fitnah akhir zaman ustadz zulkifli, fitnah akhir zaman mael lee, fitnah akhir zaman oemar mita, fitnah akhir zaman khalid basalamah, fitnah akhir zaman tanah kubur, fitnah akhir zaman ustaz auni, fitnah akhir zaman toko adi full movie, fitnah akhir zaman habib ali, fitnah akhir zaman channel ahmad giri, fitnah akhir zaman santri aswaja 21, abuya uci fitnah akhir zaman, amalan menghadapi fitnah akhir zaman, firanda andirja fitnah akhir zaman, ustaz wadi anuar fitnah akhir zaman, ustadz adi hidayat fitnah akhir zaman, agar terhindar dari fitnah akhir zaman, apa itu fitnah akhir zaman, ustaz azhar idrus fitnah akhir zaman, ustaz wadi annuar fitnah akhir zaman, tok adi kena fitnah akhir zaman, buya arrazy hasyim fitnah akhir zaman, tok adi fitnah akhir zaman, ustaz auni fitnah akhir zaman, banyak fitnah tanda akhir zaman, gus baha fitnah akhir zaman, khutbah jumat bahasa sunda fitnah akhir zaman, khalid basalamah fitnah akhir zaman, tanggapan gus baha tentang fitnah di akhir zaman, fitnah akhir zaman channel, ceramah fitnah akhir zaman, ceramah tentang fitnah akhir zaman, cara menghadapi fitnah akhir zaman, ceramah penuh fitnah akhir zaman, ceramah fitnah wanita akhir zaman, ceramah habib rizieq fitnah akhir zaman, cara selamat dari fitnah akhir zaman, cerita fitnah akhir zaman full movie, cerita tanah kubur fitnah akhir zaman, ceramah ustadz abdul somad fitnah akhir zaman, fitnah akhir zaman semakin dekat, fitnah dajjal akhir zaman, fitnah di akhir zaman, doa fitnah akhir zaman, dahsyatnya fitnah akhir zaman, fitnah dajjal akhir zaman ustadz zulkifli, dr maza fitnah akhir zaman, fitnah dajjal di akhir zaman, fitnah harta di akhir zaman, selamat dari fitnah akhir zaman, drama tanah kubur fitnah akhir zaman, drama fitnah akhir zaman, fitnah dajal akhir zaman, ustaz kazim elias fitnah akhir zaman, tanah kubur fitnah akhir zaman full episode, fitnah akhir zaman felix, fitnah akhir zaman full movie, tanah kubur fitnah akhir zaman full movie, tanah kubur fitnah akhir zaman full movie 2022, film fitnah akhir zaman, fitnah fitnah akhir zaman, film malaysia fitnah akhir zaman, hadits fitnah akhir zaman, huru hara fitnah akhir zaman, habib ali zaenal abidin fitnah akhir zaman, fitnah akhir zaman ini, fitnah ilmu akhir zaman, ustadz ihsan tanjung fitnah akhir zaman, ustaz don daniyal fitnah ilmu akhir zaman, ustaz don fitnah ilmu akhir zaman, jenis fitnah akhir zaman, khutbah jumat fitnah akhir zaman, fitnah akhir zaman tanah kubur full movie, kajian fitnah akhir zaman, khazanah fitnah akhir zaman, khutbah fitnah akhir zaman, tanah kubur fitnah akhir zaman 2022, kh zainudin mz fitnah akhir zaman, tanah kubur fitnah akhir zaman tok adi, kemuncak fitnah akhir zaman l ustaz wadi anuar, tanah kubur fitnah akhir zaman, film tanah kubur fitnah akhir zaman, tahan kubur fitnah akhir zaman, tanah kubur 2022 fitnah akhir zaman, fitnah akhir zaman lagu, fitnah akhir zaman ll, fitnah akhir zaman maell lee, mael lee fitnah akhir zaman, menghadapi fitnah akhir zaman, menyikapi fitnah akhir zaman gus baha, akhir zaman fitnah merajalela, movie fitnah akhir zaman, full movie tanah kubur fitnah akhir zaman, akhir zaman penuh fitnah, fitnah dunia akhir zaman, ustadz firanda fitnah akhir zaman, fitnah akhir zaman rumaysho, fitnah akhir zaman saat ini, fitnah akhir zaman surau, story wa fitnah akhir zaman, felix siauw fitnah akhir zaman, ustaz shamsuri fitnah akhir zaman, ustadz felix siauw fitnah akhir zaman, fitnah akhir zaman tok adi, fitnah terbesar akhir zaman, trailer tanah kubur fitnah akhir zaman, fitnah akhir zaman ustadz wadi, 3 fitnah akhir zaman ustadz wadi, uas fitnah akhir zaman, fitnah akhir zaman 2022, zaman fitnah akhir zaman, 10 fitnah akhir zaman, fitnah akhir zaman 2023, 4 fase akhir zaman, 5 fase akhir zaman, 5 fase akhir zaman – ustadz zulkifli, 7 fenomena akhir zaman, 7 tanda akhir zaman, fenomena ustadz akhir zaman source
Itulahfenomena tanda tanda akhir zaman yang makin nyata sekarang ini Tak ada rasa malu, berjilbab panjang kepala mereka seperti punuk unta yang miring. Wanita seperti itu tidak akan masuk surga dan tidak akan mencium baunya, walaupun baunya tercium selama perjalanan sekian dan sekian." (HR. Muslim no. 2128)
Akhir-akhir ini tidak sedikit wanita yang mengenakan jilbab namun ada tonjolan di belakang di belakang ini bisa karena rambutnya yang panjang kemudian tonjolan di bagian belakang kepala juga dikarenakan kain yang digunakan sebagai bagian dari penggunaan jilbab itu sendiri agar ulama berpendapat bahwa hukum memakai jilbab jenis ini dilarang dalam Islam karena tidak sesuai dengan syariat Islam. Umumnya, mereka merujuk pada hadist berikut مِنْ أَهْلِ النَّارِ لَمْ أَرَهُمَا قَوْمٌ مَعَهُمْ سِيَاطٌ كَأَذْنَابِ الْبَقَرِ يَضْرِبُونَ بِهَا النَّاسَ وَنِسَاءٌ كَاسِيَاتٌ عَارِيَاتٌ مُمِيلَاتٌ مَائِلَاتٌ رُءُوسُهُنَّ كَأَسْنِمَةِ الْبُخْتِ الْمَائِلَةِ لَا يَدْخُلْنَ الْجَنَّةَ وَلَا يَجِدْنَ رِيحَهَا وَإِنَّ رِيحَهَا لَيُوجَدُ مِنْ مَسِيرَةِ كَذَا وَكَذَا-رواه مسلم“Ada dua golongan penduduk neraka yang belum aku melihat keduanya yaitu kaum yang membawa cemeti seperti ekor sapi untuk mencambuk manusia maksudnya penguasa yang dzalim, dan perempuan-perempuan yang berpakaian tapi telanjang, cenderung kepada kemaksiatan dan membuat orang lain juga cenderung kepada kemaksiatan. Kepala-kepala mereka seprti punuk unta yang berlenggak-lenggok. Mereka tidak masuk surga dan tidak mencium bau wanginya. Padahal bau wangi surga itu tercium dari jarak perjalanan sekian dan sekian waktu jarak jauh sekali.” HR. MuslimHadits di atas menggambarkan wanita yang berpakaian tidak sesuai dengan adab berpakaian dalam kehidupan apakah tonjolan di bagian belakang kepala ini termasuk menyerupai punuk unta?Terkait dengan apa yang dimaksud dengan menyerupai punuk unta, ulama berpendapat punuk unta sebagai lipatan atau gelungan kain yang dinaikkan ke atas an-Nawawi dalam Syarh Muslim menyatakan,“Adapun “kepala-kepala mereka seperti punuk unta” maksudnya adalah mereka membesar-besarkan kepala-kepala dengan kerudung khimar, tutup kepala wanita al-khumur dan kain sorban al-ama’im atau yang lainnya dari sesuatu yang digelung dikonde di atas kepala sehingga menyerupai punuk unta …” Syarh An-Nawawi Ala MuslimDari pernyataan Imam an-Nawawi di atas, yang dimaksud dengan menyerupai punuk unta adalah membesar-besarkan kepala dengan kain yang digelung di atas kepala, dan bukan di belakang bagaimana jika yang digelung adalah rambut wanita yang panjang?Imam al-Qurtubi mengatakan,“… kepala-kepala wanita itu dianalogikan dengan punuk unta karena mereka mengangkat menjadikan gulungan dan lipatan rambut mereka di atas kepala sebagai bentuk perhiasan berhias, mempercantik dan dibuat-buat, dan terkadang mereka melakukan itu dengan sesuatu yang bisa menambah rambut mereka dengan rambut buatan” Fathul Baari 10/375.Dari uraian di atas disimpulkan bahwa yang dimaksud dengan punuk unta adalah lipatan atau gelungan, baik rambut ataupun kain, yang diangkat ke atas kepala dengan tujuan berhias atau mempercantik ini jelas merupakan salah satu bentuk larangan berpakaian dalam demikian, jika seorang wanita muslimah berambut panjang menggelung rambutnya di belakang kepala kemudian memakai jilbab hingga terlihat tonjolan di bagian belakang kepala maka hal ini tidaklah jika sang wanita tidak berniat untuk berhias atau mempercantik diri agar lawan jenis ini dipertegas dengan fatwa yang dikeluarkan Sheikh Bin Baz ketika ditanya oleh seorang penanya,“Apakah lipatan rambut di belakang kepala untuk wanita yang berambut panjang itu termasuk dalam golongan ahli neraka yang disebut dengan punuk unta dalam hadits Nabi?”Beliau pun menjawab,“Tidak!. Wanita yang berambut panjang kemudian melipatnya di belakang kepala tidak masalah walaupun agak sedikit menonjol. Karena larangannya adalah lipatan dari sesuatu selain rambut, seperti kain atau selendang dan semisalnya.”Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa hukum jilbab punuk unta adalah dilarang jika kain yang digunakan ditarik ke atas kepala hingga timbul tonjolan di atas tonjolan berada di bagian belakang kepala akibat digelungnya rambut maka hal itu tidak dapat disebut sebagai jilbab punuk unta sehingga tidak ini perlu agar tidak terjadi penghakiman yang sewenang-wenang terhadap wanita berambut panjang yang harus menggelung rambutnya saat menggunakan jilbab.
Islampos- Hijab Punuk Unta, Tanda Akhir Zaman ZAMAN sekarang ini, aneka jenis hijab telah merajalela. Hanya saja, kebanyakan dari gaya berhijab ini, bertentangan dengan apa yang ada dalam aturan Islam. Marak Hijab Punuk Onta, Tanda Akhir Zaman !! - Media Muslim. Jilbab: Antara Kewajiban dan Sekedar Trend Fashion - Jilbab Flow Idea.
ZAMAN sekarang ini, aneka jenis hijab telah merajalela. Hanya saja, kebanyakan dari gaya berhijab ini, bertentangan dengan apa yang ada dalam aturan Islam. Salah satunya ialah berjilboob dengan mengadakan punuk unta pada hijabnya. Hijab punuk unta yaitu menggunakan hijab tetapi ada tonjolan dibelakangnya seperti punuk unta. Tonjolan itu dapat berupa rambut yang digelung maupun sesuatu sebagai pengganti rambut agar terdapat tonjolan itu. Misalnya saja berupa bantal kecil yang sengaja dimasukkan agar memperindah bentuk. Melalui sabdanya, Rasulullah SAW telah memberitahukan kepada kita mengenai hal ini. Rasulullah SAW bersabda مِنْ أَهْلِ النَّارِ لَمْ أَرَهُمَا قَوْمٌ مَعَهُمْ سِيَاطٌ كَأَذْنَابِ الْبَقَرِ يَضْرِبُونَ بِهَا النَّاسَ وَنِسَاءٌ كَاسِيَاتٌ عَارِيَاتٌ مُمِيلاَتٌ مَائِلاَتٌ رُءُوسُهُنَّ كَأَسْنِمَةِ الْبُخْتِ الْمَائِلَةِ لاَ يَدْخُلْنَ الْجَنَّةَ وَلاَ يَجِدْنَ رِيحَهَا وَإِنَّ رِيحَهَا لَيُوجَدُ مِنْ مَسِيرَةِ كَذَا وَكَذَا ۞رواه أحمد ومسلم في الصحيح ۞ “Ada dua golongan penduduk neraka yang belum aku melihat keduanya. Kaum yang membawa cemeti seperti ekor sapi untuk mencambuk manusia maksudnya penguasa yang dzalim, dan perempuan-perempuan yang berpakaian tapi telanjang, cenderung kepada kemaksiatan dan membuat orang lain juga cenderung kepada kemaksiatan. Kepala-kepala mereka seperti punuk-punuk unta yang berlenggak-lenggok. Mereka tidak masuk surga dan tidak mencium bau wanginya. Padahal bau wangi surga itu tercium dari jarak perjalanan sekian dan sekian waktu jarak jauh sekali,” HR. Muslim dan yang lain. Dalm hadits tersebut jelas bahwa wanita-wanita yang menggunakan punuk unta pada hijabnya termasuk golongan orang-orang yang merugi di akhirat kelak. Mereka tidak akan mencium bau surga yang sebenarnya dalam jarak yang jauh sekali pun dapat tercium. Tapi, itu memang sudah ketetapan dari Allah SWT akibat kelakuan mereka sendiri. Mereka bangga dengan apa yang mereka pertontonkan. Padahal, dari perbuatan yang seperti itulah mereka telah berbuat kesalahan yang berakibat fatal bagi dirinya. Hal tersebut telah dijelaskan oleh Rasulullah SAW jauh sebelum hal itu terjadi. Tapi, Rasulullah memberitahukan kepada kita, bahwa salah satu tanda akhir zaman itu ialah adanya hijab punuk unta tersebut. Subhanallah, itulah kelebihan yang dimiliki oleh Nabi kita. Allah SWT telah memberi kabar akan adanya tanda akhir zaman itu melalui Nabi kita. Dan kini, apa yang disampaikan Nabi SAW itu benar adanya. Apakah mungkin akhir zaman itu telah mulai dekat? Wallahu alam. Untuk itu, kewajiban kita kepada sesama muslim ialah saling mengingatkan. Jadi, apabila kita melihat seseorang yang berhijab seperti itu, tidak ada salahnya apabila kita menegurnya. Karena, boleh jadi mereka tidak mengetahui ketentuan Allah SWT dan Rasul-Nya yang sebenarnya. Bila seseorang yang ditegur itu tidak mau mendengarkan nasihat kita, maka tidak menjadikan dosa kepada kita. Pada hakikatnya, kewajiban kita hanya mengingatkan saja, dan apabila hal itu telah dilakukan maka gugurlah kewajiban kita itu. Yang salah adalah apabila kita mendiamkan mereka tetap berada. dalam kesalahannya. ♪♫♪♫♪♫ Silahkan di Share / Bagikan Semoga bisa bermanfaat buat yang lain juga ☆☆☆☆☆ Salam Jaya… Satu Nusa Satu Bangsa, Indonesia Raya From Martapura OKU Timur Sumatera Selatan ☆☆☆☆☆
jilbabpunuk unta merupakan memakai jilbab yang ada benjolan besar di penggalan belakangnya seperti punuk unta. munculnya benjolan tersebut dapat karna rambut yang digulung ataupun terdapat sesuatu barang yang terencana ditaruh dibelakang supaya timbul benjolan, serupa suatu bantalan kecil supaya (katanya) memperindah wujud.ZAMAN sekarang ini, aneka jenis hijab telah merajalela. Hanya saja, kebanyakan dari gaya berhijab ini, bertentangan dengan apa yang ada dalam aturan Islam. Salah satunya ialah berjilboob dengan mengadakan punuk unta pada hijabnya. Hijab punuk unta yaitu menggunakan hijab tetapi ada tonjolan dibelakangnya seperti punuk unta. Tonjolan itu dapat berupa rambut yang digelung maupun sesuatu sebagai pengganti rambut agar terdapat tonjolan itu. Misalnya saja berupa bantal kecil yang sengaja dimasukkan agar memperindah bentuk. Melalui sabdanya, Rasulullah SAW telah memberitahukan kepada kita mengenai hal ini. Rasulullah SAW bersabda مِنْ أَهْلِ النَّارِ لَمْ أَرَهُمَا قَوْمٌ مَعَهُمْ سِيَاطٌ كَأَذْنَابِ الْبَقَرِ يَضْرِبُونَ بِهَا النَّاسَ وَنِسَاءٌ كَاسِيَاتٌ عَارِيَاتٌ مُمِيلاَتٌ مَائِلاَتٌ رُءُوسُهُنَّ كَأَسْنِمَةِ الْبُخْتِ الْمَائِلَةِ لاَ يَدْخُلْنَ الْجَنَّةَ وَلاَ يَجِدْنَ رِيحَهَا وَإِنَّ رِيحَهَا لَيُوجَدُ مِنْ مَسِيرَةِ كَذَا وَكَذَا ۞رواه أحمد ومسلم في الصحيح ۞ “Ada dua golongan penduduk neraka yang belum aku melihat keduanya. Kaum yang membawa cemeti seperti ekor sapi untuk mencambuk manusia maksudnya penguasa yang dzalim, dan perempuan-perempuan yang berpakaian tapi telanjang, cenderung kepada kemaksiatan dan membuat orang lain juga cenderung kepada kemaksiatan. Kepala-kepala mereka seperti punuk-punuk unta yang berlenggak-lenggok. Mereka tidak masuk surga dan tidak mencium bau wanginya. Padahal bau wangi surga itu tercium dari jarak perjalanan sekian dan sekian waktu jarak jauh sekali,” HR. Muslim dan yang lain. Dalm hadits tersebut jelas bahwa wanita-wanita yang menggunakan punuk unta pada hijabnya termasuk golongan orang-orang yang merugi di akhirat kelak. Mereka tidak akan mencium bau surga yang sebenarnya dalam jarak yang jauh sekali pun dapat tercium. Tapi, itu memang sudah ketetapan dari Allah SWT akibat kelakuan mereka sendiri. Mereka bangga dengan apa yang mereka pertontonkan. Padahal, dari perbuatan yang seperti itulah mereka telah berbuat kesalahan yang berakibat fatal bagi dirinya. Hal tersebut telah dijelaskan oleh Rasulullah SAW jauh sebelum hal itu terjadi. Tapi, Rasulullah memberitahukan kepada kita, bahwa salah satu tanda akhir zaman itu ialah adanya hijab punuk unta tersebut. Subhanallah, itulah kelebihan yang dimiliki oleh Nabi kita. Allah SWT telah memberi kabar akan adanya tanda akhir zaman itu melalui Nabi kita. Dan kini, apa yang disampaikan Nabi SAW itu benar adanya. Apakah mungkin akhir zaman itu telah mulai dekat? Wallahu alam. Baca Cara Memakai Kerudung Agar Tidak Seperti Punuk Onta Untuk itu, kewajiban kita kepada sesama muslim ialah saling mengingatkan. Jadi, apabila kita melihat seseorang yang berhijab seperti itu, tidak ada salahnya apabila kita menegurnya. Karena, boleh jadi mereka tidak mengetahui ketentuan Allah SWT dan Rasul-Nya yang sebenarnya. Bila seseorang yang ditegur itu tidak mau mendengarkan nasihat kita, maka tidak menjadikan dosa kepada kita. Pada hakikatnya, kewajiban kita hanya mengingatkan saja, dan apabila hal itu telah dilakukan maka gugurlah kewajiban kita itu. Yang salah adalah apabila kita mendiamkan mereka tetap berada dalam kesalahannya. [rika/islampos/at-thaifahmanshurah]JilbabPunuk Unta, Tanda Akhir Zaman JILBAB model punuk unta semakin hari tampak semakin jadi trend. Salah satu penyebab "booming" jilbab punuk unta ini adalah karena para artis mengenakannya, juga karena model-model terbaru jilbab mendesainnya demikian. Padahal, jilbab model punuk unta dilarang dalam Islam berdasarkan hadits sebagai
Jilbab hukumnya wajib bagi setiap perempuan muslimah yang telah baligh dan berakal, namun tentunya dalam pemakaiannya haruslah mengikuti peraturan yang telah ditetapkan di dalam Islam...
PertandaBahwa Kita Hidup di Akhir Zaman Oleh: Mahir Ash Shufiy. Pada akhir zaman, akan dijumpai kekuasaan orang-orang bodoh dan zalim. Mereka mempunyai banyak penolong dalam kezaliman mereka, bahkan mencambuk manusia dan menghinakan mereka. Rasulullah SAW telah mnegumpamakan cambuk-cambuk tersebut dengan ekor sapi serta memperingatkan mereka Jilbab Punuk Unta Tanda Akhir Zaman. Salah satu tanda wanita akhir zaman adalah maraknya sifat tabarruj di kalangan mereka. Dikutip dari jurnal Walisongo, tabarruj artinya berhias diri dan bertingkah laku. Pengertian tentang salah satu tanda wanita akhir zaman atau tabarruj ini dijelaskan dalam al Ahzab ayat 33 sebagai berikut. "Sesungguhnya di antara tanda-tanda akan datangnya hari kiamat adalah diangkatnya ilmu, merebaknya kebodohan, merajalelanya perzinahan, merajalelanya khamr, sedikitnya jumlah laki laki, banyaknya jumlah wanita sehingga limapuluh wanita dipimpin oleh satu orang laki-laki". Ini Peringatan Nabi Soal Hijab 'Punuk Unta' Berbagai gaya dan busana hijab terus bermunculan untuk mengobati rasa haus kaum Hawa. Namun tahkan Anda jika gaya jilbab punuk unta adalah salah satu ciri akhir zaman? Tapi, itu memang sudah ketetapan dari Allah SWT akibat kelakuan mereka sendiri. Namun, Rasulullah memberitahukan kepada kita, bahwa salah satu tanda akhir zaman itu ialah adanya hijab punuk unta tersebut. Jilbab Punuk Unta? Halaman 2 Dalam hadist tersebut yang dimaksud dengan berlenggak-lenggok bukanlah seperti ini, namun termasuk dalam pengertiannya adalah Muslimah yang mengjarkan Muslimah lainnya untuk berbuat semisal itu. Karena menutup aurat adalah sebuah kewajiban bagi perempuan muslim. Mulai sekarang dari diri sendiri. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE KIRIM Belum ada komentar. Lihat Semua Komentar 0. Jilbab Punuk Unta? Saya ingin menanyakan apa maksud potongan hadits ".....kepala seperti punuk unta yang berlenggak lenggok tidak akan pernah mencium bau surga?". Teks arab hadits yang disebutkan oleh penanya lengkapnya adalah sebagai berikut. Dan dalam kesempatan ini kami akan menjelaskan mengenai golongan kedua saja untuk menyesuaikan dengan pertanyaan di atas sehingga pembahasannya menjadi fokus. Untuk menjawabnya maka kami akan menjelaskan apa sebenarnya arti dari kata asnimah al-bukht. Dalam kamus Lisan al-Arab karya Ibnu Manzhur dikatakan sanam al-ba’ir wa an-naqah artinya adalah punggung unta yang paling tinggi atau menonjol. Menurut an-Nawawi, tafsir atau penjelasan yang masyhur adalah mereka para wanita-wanita itu membesarkan kepalanya dengan kerudung khimar, serban imamah, dan selainnya yaitu dari sesuatu yang digulung di atas kepala sehingga menyerupai punuk-punuk unta. Selanjutnya menurut al-Qadli Iyadl adalah mereka memilin jalinan rambut dan mengikatnya sampai ke atas lalu mengumpulkan di tengah kepala, maka menjadi seperti punuk unta. “Adapun “kepala-kepala mereka seperti punuk untu” maka pengertiannya adalah mereka membesarkan kepala-kepala dengan khimar kerudung tutup kepala wanita al-khumur dan kain sorban al-ama`im atau yang lainnya dari sesuatu yang digelung dikonde di atas kepala sehingga menyerupai punuk unta. Yaitu memilin jalinan rambut dan mengikatnya sampai ke atas lalu mengumpulkan di tengah kepala, maka menjadi seperti punuk unta. Menurut al-Qadli Iyadl, hal ini menunjukkan bahwa yang dimaksudkan menyerupai punuk unta itu karena tingginya jalinan rambut di atas kepala, terkumpulnya jalinan rambut di situ, dan menjadi kelihatan banyak lebat dengan sesuatu yang mereka pilin sehingga miring ke salah satu sisi dari beberapa sisi kepala sebagaimana miringnya punuk”. Sedang yang kedua, dengan rambutnya sendiri, dengan cara memilin jalinan rambut dan mengikatnya sampai ke atas lalu mengumpulkan di tengah kepala, sehingga menjadi menonjol seperti punuk unta dan miring ke salah satu sisi kepalanya. Namun hal ini sepanjang tidak sampai menampakkan perhiasan kewanitaannya idhhar az-zinah dan menimbulkan fitnah. Dosa Berhijab Gaya Punuk Unta Namun apakah anda tahu bahwa Gaya berhijab tersebut bertentangan dengan apa yang ada dalam aturan Islam. Tapi, itu memang sudah ketetapan dari Allah SWT akibat kelakuan mereka sendiri. Tapi, Rasulullah memberitahukan kepada kita, bahwa salah satu tanda akhir zaman itu ialah adanya hijab punuk unta tersebut. Allah SWT telah memberi kabar akan adanya tanda akhir zaman itu melalui Nabi kita. Karena, boleh jadi mereka tidak mengetahui ketentuan Allah SWT dan Rasul-Nya yang sebenarnya. Yang salah adalah apabila kita mendiamkan mereka tetap berada dalam kesalahannya berhijab gaya punuk unta, dilansir dari Walau Sedang Tren, Pakai Kerudung Punuk Onta Berdosa, Bahkan Tapi, Rasulullah memberitahukan kepada kita, bahwa salah satu tanda akhir zaman itu ialah adanya hijab punuk unta tersebut. Allah SWT telah memberi kabar akan adanya tanda akhir zaman itu melalui Nabi kita.
JilbabPunuk Unta Dilarang Dalam Islam - Thayyibah. Jilbab Punuk Unta, Begini Hukumnya - Islampos. F0133. SEPUTAR JILBAB PUNUK UNTA | PISS-KTB. Islampos - Hijab Punuk Unta, Tanda Akhir Zaman ZAMAN sekarang ini, aneka jenis hijab telah merajalela. Hanya saja, kebanyakan dari gaya berhijab ini, bertentangan dengan apa yang ada dalam aturan
div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
ZAMANsekarang ini, aneka jenis hijab telah merajalela. Hanya saja, kebanyakan dari gaya berhijab ini, bertentangan dengan apa yang ada dalam aturan Islam. Salah satunya ialah berjilboob dengan mengadakan punuk unta pada hijabnya. Hijab punuk unta yaitu menggunakan hijab tetapi ada tonjolan dibelakangnya seperti punuk unta.
Istilah"jilbab gaul", "jilbab modis" atau "jilbab keren"tentu tidak asing di telinga kita, karena nama-nama ini sangat populer dan ngetrend di kalangan para wanita muslimah. Bahkan kebanyakan dari mereka merasa bangga dengan mengenakan jilbab model ini dan beranggapan ini lebih sesuai dengan situasi dan kondisi di jaman sekarang.
ZAMANsekarang ini, aneka jenis hijab telah merajalela. Hanya saja, kebanyakan dari gaya berhijab ini, bertentangan dengan apa yang ada dalam aturan Islam. Salah satunya ialah berjilboob dengan mengadakan punuk unta pada hijabnya.
.